Monitor24.id
PT. Perkebunan Nusantara IV unit kebun Tanah Itam Ulu lakukan tanam perdana peremajaan Kelapa sawit seluas 149 ha, jum’at (22/10/2021) sekitar pukul 10.00 wib. Acara dihadiri General Manager Distrik lll yang diwakili Kabid tanaman Tri Eka Wijaya Ginting, Manejer unit kebun Tanah Itam Ulu Ima Sulastri, Asisten kepala Sahrul, para asisten afdeling, rekanan proyek peremajaan Kelapa sawit, SPBUN dan IKBI unit kebun Tanah Itam Ulu.
Kabid tanaman PTPN IV Distrik lll Tri Eka dalam sambutannya mengatakan istilah N4 dengan Nata, Nuntun, Nagih, Nabok, dengan artian dimana pihak Managemen pusat sudah cukup banyak memberikan bimbingan, pembelajaran, bahkan pendidikan.
“Sehingga kini saatnya kita harus menunjukan kinerja kita dengan semaksimal mungkin hingga memberikan hasil yang baik,” ujar Eka secara singkat.
Manejer PTPN IV unit kebun Tanah Itam Ulu Ima Sulastri dalam sambutannya menyampaikan pihaknya tentunya berusaha agar tanaman ini dapat menjadi TBM yang prima, dengan melakukan pemeliharaan yang benar, serta menjaga kesuburan tanah, yang nantinya dapat menghasilkan Produksi di atas 25ton per hektare per tahun.
Askep unit kebun Tanah Itam Ulu Sahrul Saragih mengatakan untuk peremajaan Kelapa sawit tahun ini, unit kebun Tanah Itam Ulu melakukan penggabungan 2 (dua) jenis varietas bibit unggul dari PPKS dan Soc findo.
“Replanting ada dua paket yaitu Afdiling 1 seluas 65 hektare dan Afdiling II 84 hektare, kedua areal tersebut sangat rawan banjir, hal ini dikarenakan kebun TIU sudah berdekatan dengan laut sehingga kita harus melakukan sistem baru yaitu sistem 2-1 (2 Rei 1 parit) dengan harapan sistem tersebut dapat menjadi win win solution dalam menanggulangi banjir jika datang musim penghujan,” sebut Syahrul Saragih Askep TIU saat memberikan sambutan.
Acara berakhir sekitar pukul 12.00 wib, di akhiri dengan pemotongan nasi tumpeng dan santunan terhadap anak-anak yatim. (Adi)
Komentar